Belajarlah dari Perjalanan 6 Bulan Pertama Saya Menjadi Blogger



Saya, suka menulis, saya ingin menjadi blogger sukses
Itulah ucapan pertama disaat saya mulai mengenal blog dan menjalankan blog baru saya buat, nah, betapa antusiasnya saya wktu itu ^_^
Sakarang, saya akan sharing beberapa kesalah yang saya lakukan pada 6 bulan pertama saya sebagai blogger (jangan lakukan kesalahan yang sama)
Yup, tetaplah membaca. . .


Tidak pernah menanggapi komentar pembaca dengan serius

Tanggapilah komentar pembaca dengan professional, gunakanlah gaya bahasa yang menunjukan bahwa andalah ahlinya. Karena balasan komentar tersebut juga akan dibaca oleh pembaca lainnya.
Kesalahan saya waktu itu adalah tidak benar – benar menjawab pertanyaan dari pembaca atau dengan kata lain Cuma muter – muter doank.
Tampakan diri anda seprofessional mungkin, dengan begitu pengunjung blog anda akan merasa berkunjung dengan ahlinya.
Apa yang harus saya lakukan?
Hal yang paling mudah yaitu, biasakanlah blogwalking dengan selalu meninggalkan komentar. Lihat respon mereka ketika menjawab pertanyaan.
Jika anda ingin menjadi penulis maka anda harus rajin membaca, ambilah hal yang bisa dipelajari dari mereka.

Tidak Rajin Memposting Artikel

Ini adalah kesalahan besar saya, probloggers seringkali memberi nasehat agar menulis artikel setiap hari, 3 kali seminggu atau hanya seminggu sekali.
Nasehat tersebut sangat berguna, karena suatu saat anda akan menyadari bahwa anda sudah membiasakan diri menulis (kemampuan menulis anda tentu akan meningkat) dengan rutin dan hal tersebut sangat vital bagi blog berusia baru.
Hal paling penting bagi blog usia 6 bulan pertama adalah, KUALITAS & KUANTITAS ARTIKEL.

Tidak Memperhatikan Kualitas!!

Tadi, saya baru saja membahas kuantitas artikel.
Manakah yang penting Kuantitas Artikel vs Kualitas Artikel?
Dua – duanya sama – sama penting, dan harus ada pada blog anda.
Kesalahan yang dulu saya buat adalah saya hanya memikirkan banyaknya artikel yang saya buat. Sebenarnya, waktu itu tidak benar – benar ahli dengan niche yang saya pilih, jadi artikel yang saya buat hanya membahas hal – hal umum saja.
Akibatnya, saya membuat ratusan artikel untuk menarik pengunjung.
Coba bandingkan dengan niche spesifik hanya dengan puluhan artikel, sudah bisa mengalahkan blog saya waktu itu.

Tidak Menggunakan Template yang SEO Friendly

Boro – boro SEO friendly, SEO aja saya gak tau waktu itu.
Yah, kesalahan saya waktu itu adalah tidak memperhatikan aspek SEO Friendly. Saya menghias blog dengan banyak javasript, background sama tulisan yang bikin sakit mata. Udah lah, perfect buat ngusir pengunjung tuh blog.
Sekarang sudah banyak template yang SEO Friendly, dan dishare secara gratis…
Toh tinggal pake, gak perlu ribet, kalo anda gak punya cukup waktu, uang atau ilmu buat bikin.
Pilihlah diantara template gratisan tersebut yang paling SEO friendly,
beginilah ciri – cirinya :
  • · Background artikel warna putih
  • · Warna link : biru, putih atau warna lain yang dapat meningkatkan suasana hati
  • · Font : Asal enak dibaca
  • · Ada read more
  • · Enak dinavigasikan pembaca
Sudah itu aja dasar – dasarnya. ..

Tidak Mengenal Konsep Menulis di Blog

Inilah kesalahan lain yang saya lakukan. Saya menulis layaknya penyunting Koran, datar, tidak menarik dan tidak menggunakan opini anda.
point terakhir itulah yang paling penting, blogging itu soal mensharing opini anda, jika tidak akan sulit bagi blogger lain dan juga pembaca mengenali ciri khas anda.
Nah, satu lagi jangan pernah gunakan gambar dari google, kecuali anda tidak ingin ikut adsense.
Catatan akhir :
Kalau anda pengen sukses, kerja keras maka anda pantas mendapatkannya
Nah, jangan ikutin kesalahan – kesalan saya diatas yah. . .
Happy blogging. . .

Bermanfaat? Jika ya, Tolong Bagikanlah ^_^

2 Komentar:

 

Copyright @ 2013 Epic Creator.

Designed by Templateify & Sponsored By Twigplay